Kamis, 28 Februari 2019

Keamanan Komputer Secara Fisik, Kimia dan Fisika



Perkembangan Teknologi Informasi telah menyebabkan perubahan dan cara pandang hidup manusia dan suatu organisasi. Perkembangan TI yang sedemikian cepatnya telah membawa dunia memasuki era baru yang lebih cepat dari yang pernah dibayangkan sebelumnya. Saat ini komputer tidak hanya
berfungsi sebagai alat pengolah data saja, namun telah menjadi senjata utama dalam berkompetisi.

Tidak ada satu sisi kehidupan yang tidak menggunakan pengolahan komputer, baik yang hanya bersifat sederhana sampai dengan yang kompleks. Saat ini timbul suatu kebutuhan security untuk sebuah sistem komputer. Tiap sistem komputer kebutuhan securitynya pasti berbeda-beda sesuai aplikasi-aplikasi yang dikandungnya, contohnya system akademik pada suatu perguruan tinggi pastilah berbeda dengan sistem pengelolaan nasabah pada perbankan.

A. Mengenal Ancaman PC

Pada tahap awal ini akan dibahas jenis ancaman awal yang dapat terjadi pada computer personal kita
, yaitu local attack, bahaya berinternet dan hacker attack. Locak attack atau console hacking, adalah usaha orang lain untuk masuk ke sistem komputer kita secara langsung atau fisik, baik untuk mengakses data atau hanya sekedar membaca isi dari data-data kita.

Bagi kita pengguna Disk Operating Sistem (DOS) mungkin mengenal pengamanan dengan password di AUTOEXEC.BAT. Sebenarnya kita dapat saja melakukan bypass terhadap AUTOEXEC.BAT dengan menekan F5 atau F8. Cara lain adalah dengan meletakkan program password di boot record atau partisi hardisk. Kedua cara ini sangatlah tidak aman karena setiap orang bisa saja mem-boot computer dari disk DOS. Untuk system Windows 95 dan 98, kita dapat melakukan penetrasi pada jalannya sistem dengan menekan F8 diawal proses boot dan memungkinkan kita untuk masuk ke DOS dan memodifikasi file sistem Windows, misalnya WIN.INI dan file registry. Dengan cara ini kita dapat menghilangkan baris password pada registry. Untuk menangkalnya, matikan fungsi F5 dan F8 di baris BOOTKEY=0 di file MSDOS.SYS.

B. Mengenal Ancaman Jaringan

Pada periode 70-an, jaringan computer biasanya hanya terdapat di perusahaan-perusahaan besar. Jaringan Komputer tersebut saling menghubungkan setiap departemen dan setiap cabang ke sebuah pusat pengendalian (Central Control Point). Saat itu pengertian network security juga sudah ada, namun fokus utamanya hanya untuk kebutuhan para user di dalam network itu sendiri (intranet) guna meminimalkan tingkat resiko pengamanan (Security Risk).

Jaringan komputer telah menjadi salah satu bagian dari perkembangan suatu perusahaan, saat ini perkembangan jaringan computer khususnya LAN (Local Area Network) telah berkembang sangat pesat karena kita semakin sadar akan manfaat jaringan komputer, misalnya dengan adanya jaringan komputer kita dapat berbagai sumber daya seperti perangkat keras dan perangkat lunak, penyebaran informasi akan semakin cepat, dan pada akhirnya akan meningkatkan efisiensi kerja. Sudah pasti kita mengharapkan hasil pekerjaan kita aman dan jauh kemungkinan dicuri, disalin atau dihapus. Walaupun komputer yang kita gunakan tidaklah menyimpan hal yang krusial atau rahasia, kita tidak ingin orang lain untuk melihat dan mengacak-acak file dan folder di komputer kita.

Ada banyak teknologi jaringan yang berkembang saat ini. Secara umum teknologi jaringan dapat dibagi menjadi teknologi guide dan unguided. Teknologi guided adalah teknologi yang penyebaran atau pengiriman informasinya dengan koneksi kabel (UTP, Coaxial, Fiber Optic). Sedangkan teknologi unguided adalah teknologi yang penyebaran dan transmisi datanya secara broadcast atau menyebar seperti pengiriman data dengan gelombang radio. Unguided dapat dicontohkan seperti teknologi wireless, bluetooth, radiolink dan microwave.

 DAFTAR PUSTAKA :

        Stiawan, Deris. 2005. Sistem Keamanan Komputer. Jakarta : Elex Media Komputindo.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sistem Penunjang Keputusan Metode Profile Matching

Latihan Soal :